Di pertengahan 2003 Nokia punya senjata mematikan yaitu ponsel pintar (smartphone) yang diberi nama Nokia 6600 dengan harga Rp 5 jutaan. Dengan fasilitas yang dianggap sudah wah pada saat itu, 6600 merupakan “senjata andalan” bagi Nokia.
Nokia 6600 Handphone Sejuta Umat
Fitur-fitur yang ada di HP Nokia 6600 memang luar biasa canggih pada waktu itu seperti Voice Command, dan semakin tenar setelah digunakan dalam film Cellular. Akhirnya, menjadikan Nokia 6600 laris di pasaran sehingga mendapat julukan Handphone Sejuta Umat.
Namun, pada pertengahan 2008, Nokia kembali membuat sebuah produk dengan seri angka yang sama yaitu 6600. Tapi, di seri yang baru ini diberi nama Nokia 6600 slide dan juga 6600 fold. Secara desain tampilan 6600 slide tak segemuk Nokia 6600. Begitu juga dengan 6600 fold dengan bentuk desain flip.
Fitur tambahan yang diberikan di dua seri Nokia 6600 terbaru ini lebih terkesan mewah. Tentunya mengikuti perkembangan teknologi yang sekarang dibutuhkan oleh para pecinta ponsel.
Fasilitas tambahan seperti 3G, kamera yang ukurannya lebih besar yaitu 3.15 MP, lebih baik tentunya dari si Nokia 6600 “gemuk”, yang fasilitas kameranya hanya sekelas VGA.
Fasilitas yang ditambah lainnya adalah layanan khusus yang diberikan Nokia seperti peta Nokia. Kita bisa mencari suatu tempat hanya dengan mencari dan mengklik tombol yang kita tuju pada peta tersebut.
Tak berhenti di situ saja, pada 2009, Nokia kembali membuat inovasi untuk seri 6600 ini. Seri ini diberi nama 6600i slide. Tak ada yang berbeda dengan seri 6600 slide sebelumnya.
Hanya fitur kameranya sekarang lebih besar. Di 6600i slide dipasangkan kamera sebsar 5 MP. Sisanya, hampir sama dengan 6600 slide yang dimunculkan pada tahun 2008.
Karena telepon seluler Nokia 6600 ini bukan ponsel yang didesain dengan teknologi ponsel pintar, maka jangan berharap teknologi ini mengandalkan sistem operasi yang tampak wah. Sistem operasi yang dibenamkan dalam Nokia 6600 seri pertama ini hanyalah Symbian Os V7.
Meskipun sudah dilengkapi dengan tampilan antarmuka, tapi dari sisi teknologi 6600 “gemuk” ini masih kalah kelas dibandingkan dua saudara mudanya yang sudah mulai ditanamkan sistem operasi yang berkelas.
Nokia dengan seri 6600 fold, 6600 slide, dan juga 6600i ini sudah menggunakan dan mengandalkan sistem operasi yang disebut S40 dan S60 saja. Beberapa aplikasi pun bisa didapatkan dalam ponsel Nokia dengan seri 6600 fold, 6600 slide, dan juga 6600i ini. Di Nokia 6600 fold kita sudah bisa mendapatkan beberapa aplikasi asik karena menggunakan Symbian S40.
Sebut saja browser khusus ponsel yang digemari, yaitu opera mini 5.1, penggunaan yahoomail, sistem gps yang diberi nama meta friend locator, dan beberapa aplikasi game ponsel.
Sedangkan di ponsel 6600 slide dan juga 6600i, ada beberapa aplikasi tambahan seperti kemudahan dalam mendapatkan musik yang kita sukai, dan juga konten menarik dari national geographics berupa foto dan video.
Satu hal lagi, di Nokia seri 6600 fold, 6600 slide, dan juga 6600i kita bisa mendapatkan konten aplikasi tentang video trailer film eat, pray and love, yang dibintagi aktris cantik Julia Roberts, dan menempatkan lokasi syutingnya di Pulau Bali.
Mengenang Nokia 6600 Handphone Sejuta Umat